Blog

CMDB dan CI pada ITSM – Skenario Penggunaan Sederhana

Jum 13 Agustus 2021, telkomtelstra

Penulis: Edi Nopian Mulia, GTE Principal Expert Telkomtelstra

Sebagian besar orang TI mungkin mengatakan bahwa keduanya merupakan hal yang membosankan, sulit untuk dibangun dan dikelola, tetapi salah satu alasan mengapa hal tersebut penting adalah karena kedua hal tersebut mampu memberikan pondasi yang kuat bagi tim TI Anda untuk menyediakan layanan TI yang baik untuk organisasi Anda dan pelanggan, tidak peduli seberapa kecil atau besar organisasi tersebut.

Configuration Management Data Base (CMDB) adalah istilah dalam ITIL untuk basis data yang menyimpan informasi di mana sebagian besar proses TI, incident, problem, change and asset management bergantung padanya untuk dapat beroperasi dengan baik.

CMDB memuat aset sebagai Configuration Items (CI). Perbedaan antara CI di dalam CMDB dan aset dalam Manajemen Aset, adalah aset dalam Manajemen Aset memiliki nilai finansial intrinsik, sedangkan CI sebagai aset  lebih dari hanya sekedar perangkat keras dan perangkat lunak yang memang keberadaanya sudah disepakati sebelumnya .

Skenario Penggunaan

Misalnya, organisasi Anda meluncurkan produk baru disebut Pajak Now, yang melayani unit keuangan Anda dan pelanggan. Layanan ini mengharuskan server aplikasi Anda memiliki akses ke layanan database pajak pemerintah. Tim Anda membeli router baru dan menambah koneksi private WAN agar server dapat terhubung ke jaringan milik pemerintah.

Dalam manajemen aset, router baru akan dilacak dan dikelola untuk kepemilikan, lokasi, nilai keuangannya, dan kemungkinan besar informasi lain yang mungkin dibutuhkan untuk tim procurement dan finance dalam organisasi Anda. Namun, apakah Anda juga harus memantau dan melacak komponen lain yang membuat layanan baru ini berjalan? Jawabannya adalah tentu saja.

Jika ditelusuri lebih jauh sedikit, ditemukan bahwa komponen penting yang akan memastikan layanan berjalan dengan baik adalah sebagai dalam tabel berikut:

Tabel 1. Tabel skenario penggunaan

Seperti yang dapat kita lihat pada daftar di atas, sangat mungkin layanan Pajak Now terganggu jika terjadi gangguan (incident) atau adanya perubahan (change) pada komponen komponen CI di atas. Untuk jenis CI dengan huruf tebal, sebenarnya bukan merupakan aset, melainkan suatu layanan yang dapat dibuat karena adanya produk baru ini atau memang sudah dibuat sebelumnya yang memang berfungsi untuk mendukung Layanan Pajak Now.

Pemetaan Relasi

CI membutuhkan adanya pemetaan relasi, sehingga kita dapat memahami ketergantungan mereka satu sama lain ketika melihat peta tersebut. Sebagai contoh, OS yang terinstal pada server dan koneksi WAN yang terhubung ke Router.

Berikut ini adalah tampilan pemetaan relasi dari daftar komponen di atas.

Gambar 1. Pemetaan relasi komponen skenario penggunaan

Manfaatnya dalam proses ITSM

Berikut adalah beberapa skenario dan keuntungannya dalam proses ITSM Anda.

Service Desk dan Incident Management
Agen Service Desk dapat mencatat dengan tepat layanan yang bermasalah, karena CI layanan dipetakan dengan benar, agen dapat melihat apakah ada incident ticket lain atau mungkin ada change request ticket terhadap CI yang terhubung ke Layanan Pajak Now. Hal ini dapat membuat agen service desk menentukan titik permasalahan dengan cepat dan menugaskan teknisi dengan tepat. Service desk juga mampu memberikan update ke customer lebih cepat dan informatif.

Change Management
Tim keamanan Anda berencana untuk melakukan critical change dengan down time pada Firewall Anda. Process dan tools ITSM mampu menginformasikan tentang semua layanan yang mungkin terdampak oleh critical change tersebut. Anda dapat dengan mudah memberikan informasi tersebut kepada tim Finance dan Account Managers yang tepat bahwa layanan Pajak Now akan terputus sementara dan tidak dapat digunakan sementara waktu.

Lalu, apa jadinya jika Anda mengelola puluhan produk dengan ratusan pelanggan serta ribuan perangkat keras dan perangkat lunak sebagai pendukungnya. Bukankah akan lebih baik bagi anda, tim, dan organisasi, jika Anda memahami apa yang sedang terjadi pada IT service anda dan mengambil tindakan lebih cepat? Serta, bukankah lebih baik juga jika Anda dapat memahami skala dari dampak yang diakibatkan oleh sebuah simple change request atau gangguan dari sebuah perangkat pada jaringan TI Anda?

CMDB, CI, dan relasinya yang terpelihara dengan baik, akan membuat kehidupan TI Anda lebih mudah. Hal ini dapat mengurangi downtime dan biaya, mempercepat analisis untuk mencari akar permasalahan, menemukan masalah pada desain, dll. Dengan ITSM tools serta alat monitoring yang tepat, Anda dapat melakukan otomatisasi, sehingga jam kerja tim Anda akan berkurang secara signifikan.

Tentang Telkomtelstra

Telkomtelstra adalah perusahaan patungan antara PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom Indonesia) yang merupakan perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, dengan Telstra Corporation Limited (Telstra) yang merupakan perusahaan telekomunikasi dan layanan informasi terkemuka di Australia.

Telkomtelstra menyediakan portfolio produk dan solusi teknologi terdepan seperti Managed Network Services, Managed Security Services, dan Managed Cloud Services untuk membantu peningkatan transformasi digital di Indonesia. Melalui pemahaman akan pasar lokal dan juga pengalaman menyediakan layanan managed solutions kelas dunia, Telkomtelstra telah berhasil mendukung perusahaan-perusahaan Indonesia untuk memanfaatkan layanan solusi terkelola dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis.

Unleash the true potential of your business, bersama Telkomtelstra!